Tiga Kloter Pertama Jamaah Haji Tiba di Tanah Air

Tiga Kloter Pertama Jamaah Haji Tiba di Tanah Air
Tiga Kloter Pertama Jamaah Haji Tiba di Tanah Air. Raut gembira tidak bisa ditutupi dari wajah jamaah haji yang baru mendarat di Bandara Juanda Surabaya pada Selasa (28/8) dinihari. Total ada tiga kelompok terbang (kloter) jamaah haji yang tiba pertama kali. Mereka adalah kloter 1 dari Situbondo, kloter 2 asal Bondowoso, dan kloter 3 dari Banyuwangi.

Kloter 1 mendarat di Bandara Juanda pada pukul 01.45. Setelah itu, mereka diantar ke Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES). Mereka disambut oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Jawa Timur Syamsul Bahri. Kedatangan itu disusul kloter 3 dan kloter 2.

Syamsul menyatakan, jumlah jamaah haji kloter 1 yang kembali ke Indonesia sesuai dengan saat keberangkatan. Selain itu, tidak ada jamaah yang sakit Dengan demikian, seluruh jamaah langsung diperbolehkan pulang. “Kloter Situbondo utuh. Berangkat 450 orang, pulang 450 orang,” ucapnya.
Tiba di AHES, para jamaah mengikuti serangkaian tahapan. Mulai pemeriksaan kesehatan dengan menggunakan thermo scanner hingga pengecekan paspor oleh bagian keimigrasian.

Di sela menunggu proses selesai, para jamaah mengikuti agenda menggalang donasi untuk korban gempa Lombok yang diadakan panitia. Mereka berdoa bersama dan memberikan sumbangan berupa uang secara sukarela. “Kami hanya mengimbau saja, tidak memaksa. Bantuan ini nanti kami serahkan ke Kemenag Pusat untuk disalurkan ke Lombok,” papar Syamsul.

Mengenai kesehatan jamaah, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Surabaya M. Budi Hidayat menuturkan bahwa kondisi kesehatan seluruh jamaah haji kloter 1 normal. Pihaknya juga mengimbau jamaah yang mengalami gangguan kesehatan untuk segera melapor.

“Setelah ini, kami beri kartu kewaspadaan. Dalam jangka waktu 21 hari, dia akan memantau kondisi kesehatan para jamaah,” ucapnya.

Jika dibandingkan dengan tahun lalu, jumlah jamaah haji Embarkasi Surabaya yang meninggal di Tanah Suci menurun. Hingga kemarin, jumlah jamaah haji yang meninggal 28 orang. Penurunan tersebut diakui sebagai dampak ketatnya proses pemeriksaan kesehatan untuk jamaah haji pada tahun ini. “Tahun lalu yang meninggal 145 orang,” ungkapnya.

Comments

Popular posts from this blog

Komestik Italia Sapa Yogyakarta

Kebakaran Mengakibatkan 1.000 Rumah Terbakar di California

Vettel Masih Trauma Kalah dari Lewis Hamilton Tahun 2009